Jumat, 20 Juni 2008

Kilas EURO 2008

JERMAN TUNJUKKAN KUALITAS JUARA
20 Jun 2008 04:04:09 WIB (by : duniasoccer.com)


JERMAN menunjukkan kualitas sebagai calon kuat juara Piala Eropa 2008, dengan mengalahkan Portugal 3-2, di babak perempat final, Kamis (19/6). Hasil ini sekaligus mematahkan prediksi banyak pihak yang lebih mengunggulkan Portugal untuk memenangi laga di Stadion St Jakob-Park ini.


Tiga gol dari Bastian Schweinsteiger, Miroslav Klose dan Michael Ballack, hanya mampu dibalas oleh dua gol Nuno Gomes dan Helder Postiga dari kubu Selecao. Jerman pun berhak meraih tiket pertama ke babak semifinal dan akan menantang pemenang antara Kroasia atau Turki di perempat final berikutnya.

Kondisi Jerman sebenarnya terlihat kurang meyakinkan setelah mereka harus tampil tanpa didampingi pelatihnya, Joachim Loew, yang terkena skorsing akibat kartu merah saat melawan Austria. Namun, kepercayaan diri tetap muncul karena sang pahlawan dengan tiga golnya di fase grup, Lukas Podolski, sudah bisa merumput setelah pulih dari cedera.

Setelah sempat silih berganti menciptakan peluang di 20 menit awal, Jerman memecah kebuntuan di menit ke-22 melalui gol Schweinsteiger. Umpan silang Podolski dari sektor kiri disambut sayap Bayern Muenchen itu dengan sodoran kaki kanan sambil menjatuhkan badan.

Pendukung Der Panzer semakin riuh setelah tim kesayangannya menambah gol empat menit berselang. Kali ini Schweinsteiger bertindak sebagai pemberi umpan melalui tendangan bebasnya. Klose yang berdiri bebas mampu menyundul bola diluar jangkauan kiper Ricardo.

Merasa tak ingin dipermalukan, Portugal semakin gencar menyerang. Usaha mengejar ketertinggalan mendapat asa lima menit sebelum paruh pertama usai. Gomes mencetak gol perdanannya di Piala Eropa 2008 ini, setelah memanfaatkan bola muntah hasil sepakan Cristiano Ronaldo.

Lima menit akhir babak pertama, sepak bola atraktif kerap dipertontonkan kedua kubu. Peluang tendangan Ballack mampu dibalas semenit berselang oleh sepakan keras Ronaldo. Namun skor 2-1 tetap bertahan hingga peluit akhir di babak ini berbunyi.

Satu catatan sebelum laga ini, pelatih Portugal, Luiz Felipe Scolari, sempat mengungkapkan kekhawatirannya terhadap keunggulan postur badan yang dimiliki pemain Jerman. Secara khusus Ballack dianggapnya sebagai pemain yang paling berbahaya dengan kemampuan komplitnya , termasuk ketangguhan dalam duel udara. Bahkan sang pelatih tidak segan mengakui timnya akan dipersiapkan mengantisipasi setiap set-piece tendangan bebas Der Panzer.

Apa daya, kekhawatiran itu akhirnya terjawab saat pertandingan memasuki babak kedua. Di menit ke-61, Ballack menambah keunggulan Der Panzer berkat gol sundulannya memanfaatkan umpan tendangan bebas. Saat itu, Ballack, dengan postur 188cm nya, lebih unggul dalam perbutan bola atas dengan pemain belakang Selecao.

Selecao sebenarnya mampu memperkecil kedudukan melalui gol pemain pengganti, Postiga, tiga menit sebelum laga usai. Namun, mental kuat para pemain Jerman mampu mempertahankan keunggulan hingga peluit akhir berbunyi. Dengan hasil ini, Jerman tinggal menunggu pemenang antara Kroasia melawan Turki, (20/6), sebagai calon lawannya di semifinal. (Irawan/foto: Getty Images)

1 komentar:

Anonim mengatakan...

Jerman memang hebat, bermain tanpa pelatih tapi bisa menang atas Portugal.