Senin, 16 Maret 2009

Renungan

APAKAH GUBUKMU TERBAKAR ?

Allah turut bekerja dalam segala sesuatu, doa. (Yer 29:11)


Satu-satunya orang yang selamat dari kecelakaan sebuah kapal terdampar di pulau yang kecil dan tak berpenghuni pria ini segera berdoa supaya Tuhan menyelamatkan dan setiap hari dia mengamati langit mengharapkan pertolongan tetapi tidak ada sesuatupun yang datang. Dengan capainya, akhirnya dia berhasil membangun gubuk kecil dari kayu apung untuk melindungi dirinya dari cuaca, dan untuk menyimpan beberapa barang yang masih di punyai. Tetapi sesuatu hari, setelah dia pergi mencari makan, dia kembali ke gubuknya dan mendapati gubuk kecil itu terbakar, asapnya mengepul kelangit. Dan yang paling parah, hilanglah semuanya. Dia sedih dan marah. “Tuhan, teganya engkau melakukan ini kepadaku?” dia menangis. Pagi-pagi keesokan harinya, dia terbangun oleh suara kapal yang mendekati pulau itu. Kapal itu datang untuk menyelamatkannya. “Bagaiman kamu tahu bahwa aku tinggal disini?” Tanya pria itu kepada penyelamatnya. “Kami melihat tanda asap mu”, jawab mereka.


Mudah sekali untuk menyerah ketika keadaan menjadi buruk. Tetapi kita tidak boleh goyah, karena Tuhan bekerja didalam hidup kita, juga ketika kita dalam kesakitan dan kesusahan. Ingatlah, ketika gubukmu terbakar, mungkin itu “tanda asap” bagi kuasa Tuhan. Ketika ada kejadian negatif terjadi, kita harus berkata pada diri kita sendiri bahwa Tuhan pasti mempunyai jawaban yang positif untuk kejadian tersebut.


Kamu berkata,”Itu tidak mungkin”.

Tuhan berkata,” Tidak ada hal yang tidak mungkin”(Lukas 18:27)

Kamu berkata,”aku terlalu capai.”

Tuhan berkata,”Aku akan memberikan kelegaan kepadamu.”(Matius 11”28

Kamu berkata, “tidak ada seorangpun yang mencintai aku.”

Tuhan berkata,” Aku mencintaimu.” (Yoh 3:16-Yoh 13:4)

Kamu berkata,” aku tidak bisa meneruskan.”

Tuhan berkata,” Kasih karunia Ku cukup.” (2 Kor 12:9-Maz 91:15)

Kamu berkata,” aku tidak mengerti.”

Tuhan berkata,” Aku akan menuntun langkah-langkahmu.” (Ams 3:5-6)

Kamu berkata,” aku tidak bisa melakukannya.”

Tuhan berkata,” kamu bisa melakukannya.” (Filipi 4:13)

Kamu berkata,” ini tidak berharga.”

Tuhan berkata,”Itu akan berharga.” (Roma 8:28)

Kamu berkata,” Aku tidak bisa memaafkan diriku sendiri.”

Tuhan berkata.” Aku memaafkan mu.” (1 Yoh 1:9-Roma 8:1)

Kamu berkata,” Aku tidak bisa mengatasi,”

Tuhan berkata,” Aku akan menyediakan kebutuhanmu.” (Filipi 4:19)

Kamu berkata,” Aku takut.”

Tuhan berkata,” Aku tidak memberikan kepadamu roh ketakutan.”(2 Timotius 1:7)

Kamu berkata,” aku selalu khawatir dan frustasi.”

Tuhan berkata,” serahkan segala kekhawatiranmu kepadaKu.” (1 Petrus 5:7)

Kamu berkata,” aku tidak mempunyai iman kuat.”

Tuhan berkata,” Aku memberi setiap orang iman menurut ukurannya.”(Rom 12:3)

Kamu berkata,” Aku tidak pandai.”

Tuhan berkata,” Aku memberikan kpadamu Hikmat.”(1 Kor 1:30)

Kamu bekata,” Aku merasa, aku sendirian.”

Tuhan berkata,” Aku tidak akan pernah meninggalkanmu atau membiarkanmu.” (Ibrani 13:5)