LOEW: TEGANG TAPI SENANG
(by : duniasoccer.com)
PELATIH Jerman, Joachim Loew, mengaku sangat tegang saat hanya bisa menonton anak asuhnya berlaga melawan Portugal, di perempat final Piala Eropa 2008, Kamis (19/6). Namun, ketegangan itu mendadak berubah menjadi kebahagiaan saat timnya menang 3-2, sekaligus memastikan tiket ke semifinal.
Loew memang diharuskan menyaksikan timnya dari ruang khusus akibat hukuman skorsing yang didapatnya. Meski begitu, tiga gol dari Bastian Schweinsteiger, Miroslav Klose, dan Micahael Ballack, mampu merubah raut wajah Loew dari ketegangan menjadi tampak sumringah di akhir laga.
“Sangat sulit bagi saya hanya bisa menonton dari balik kaca,” keluh Loew. “Saya melihat jelas setiap detail di lapangan. Tapi saya begitu jauh untuk berbuat sesuatu terhadap tim. Hal itu jelas membuat saya sangat tegang. Tapi saya sangat senang akhirnya anak-anak mampu memenangi pertandingan.”
Menjelang pertandingan, Loew memutuskan tidak memasang Mario Gomez dan menempatkan Lukas Posdolski sebagai tandem Klose di lini depan. Hal itu, diterapkannya guna mengantisipasi gaya permainan cepat ala Portugal. Diharapkan dengan formasi kali ini, timnya mampu menerapkan sepak bola menyerang dan bertahan dengan sama baiknya.
Strategi itu terbukti berhasil. Jerman memang tidak terlalu mendominasi laga. Namun, mereka mampu menciptakan peluang-peluang lebih efektif dibanding lawannya. “Kami harus mengganti strategi di laga ini. Kami memang menginginkan anak-anak lebih sedikit memberi ruang bagi lawan, dan juga mampu bermain menyerang dan bertahan sama baiknya.,” jelas Loew.
Sementara itu, salah satu pahlawan Jerman di laga itu, Schweinsteiger, mengaku sangat senang dengan keberhasilan melangkah ke babak semifinal. Kemenangan kali ini sekaligus dipersembahkannya untuk sang pelatih yang tidak bisa mendampingi di pinggir lapangan.
“Aku senang bisa menang dipertandngan ini,” ungkap Schweinsteigr.”kami mempersembahkan kemenangan untuk pelatih. Sekarang kami telah menunjukkan karakter kami sebagai tim terbaik di turnamen ini.” (Irawan/ foto: Getty Images)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar